Kelebihan Dan Kekurangan Metaverse Bagi Dunia Pendidikan

Kelebihan Dan Kekurangan Metaverse Sebagian orang mungkin masih asing dengan teknologi baru yang disebut metaverse. Karena memang teknologi ini belum begitu disebarkan ke masyarakat luas, khususnya masyarakat di Indonesia. Tetapi secara tidak langsung, masyarakat mulai terbiasa dengan teknologi ini.

Contohnya saja semenjak pandemi, metaverse mulai masuk ke dunia pendidikan, belajar jarak jauh dengan menggunakan media atau platform seperti zoom atau google meet. Hal ini merupakan contoh nyata dari metaverse, yang mana proses belajar mengajar tidak harus dilakukan dengan tatap muka dan sangat bagus dilakukan secara daring.

Baca juga: sejarah perkembangan robot di Jepang 

Kelebihan teknologi metaverse

Kelebihan dan Kekurangan metaverse

Pendidikan Lebih Interaktif

Kelebihan metaverse bagi dunia pendidikan yang pertama adalah pembelajaran lebih hidup dan interaktif. Sebagian orang mungkin masih tidak setuju dengan ini. Namun, faktanya platform seperti zoom dan google meet bisa membuat siswa berani bertanya baik melalui audio langsung atau menyampaikan di kolom chat. slot20

Sedangkan jika kita bandingkan dengan pembelajaran langsung, siswa masih ragu dan cenderung malu untuk bertanya. Dengan sistem belajar menggunakan teknologi metaverse ini, diharapkan para siswa mampu meningkatkan keberanian dan mental untuk bertanya dan mengembangkan diri.

Hemat Biaya

Jika di dunia nyata para siswa harus sayang ke sekolah secara langsung. Di dunia metaverse siswa cukup memanfaatkan platform zoom atau visualisasi yang mirip dengan dunia nyata. Hal ini tentunya sangat menghemat biaya  Baik itu biaya transportasi, dan juga bekal ke sekolah. 

Selain itu, di dunia metaverse siswa bebas memilih apa yang ingin dipelajari, karena hampir semua aktivitas yang ada di dunia nyata bisa dilakukan di metaverse, seperti belajar, berdagang, berbelanja, trading, dan masih banyak kegiatan lainnya.

Melatih Imajinasi Dan Penalaran

Seperti penjelasan di atas, semua hal yang ada di dunia nyata secara langsung dapat ditemui di dunia metaverse. Jika di dunia nyata, siswa dituntut untuk belajar dan belajar dengan kurikulum yang membosankan, di dunia metaverse, siswa akan diberikan kebebasan untuk menentukan pelajaran dan mencari pengalaman dengan membuka bisnis atau toko online. Dengan ini, siswa bisa belajar sekaligus menghasilkan uang dari hasil toko online atau trading.

Kekurangan Teknologi Metaverse

Metaverse pada dunia pendidikan

Kurikulum Lemah

Kurikulum yang ada di Indonesia umumnya dibuat oleh para ahli dan juga pengamat pendidikan profesional yang ada di Indonesia dan juga Asia. Meskipun metaverse memberikan akses penuh bagi siswa untuk melakukan eksperimen. 

Tetapi jika tidak dibarengi dengan kurikulum yang mantap, tentunya proses pembelajaran tidak akan terarah dan tidak berjalan dengan baik. Oleh karena itu, pengembang metaverse harus memasukkan kurikulum terbaru yang digunakan guna memantapkan pendidikan di dunia metaverse.

Rentan Cyber

Dunia online nyatanya lebih berbahaya dari dunia nyata. Yang berbahaya bukanlah fisik, melainkan data personal user. Jika Anda tidak teliti dalam mengamankan data, mungkin saja Anda akan menjadi salah satu korban pencurian data. Data tersebut akan disalahgunakan untuk mencuri, menipu, dan merugikan orang banyak. Oleh karena itu, hindari membocorkan data rahasia di media sosial atau dunia metaverse.

Kecanduan

Jika berbicara masalah jaringan atau Internet pasti otak kita langsung diarahkan ke game dan aktivitas hiburan lainnya. Hal inilah yang kemudian menjadi ketakutan tersendiri jika dunia metaverse terus dikembangkan. Dengan kebebasan di dunia Maya, siswa tentunya akan keasikan dalam mengakses game dan media hiburan lainnya tanpa bisa diawasi oleh wali atau orang tua. Oleh karena itu, pendidikan dengan sistem metaverse masih menjadi perbincangan besar di kalangan pengamat pendidikan di Indonesia. Pasalnya saat ini belum ada negara yang secara penuh menggunakan metaverse sebagai sarana belajar.

Demikian penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan metaverse bagi dunia pendidikan. Teknologi metaverse memang sangat menguntungkan dan bagus jika dikembangkan, tetapi untuk dunia pendidikan di Indonesia, teknologi metaverse masih perlu ditambahkan dalam hal kurikulum dan kebebasan siswa dalam mengakses hal yang ada di dunia maya.